Tanggapi Wamentan Sudaryono, BGN Punya Prinsip Berikan Makanan Sesuai dengan Komposisi Bahan Lokal

- Jurnalis

Sabtu, 2 November 2024 - 13:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana,. (Dok. Setneg.go.id)

Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana,. (Dok. Setneg.go.id)

HELLOTANGERANG.COM – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menanggapi petnyataan Wamentan Sudaryono untuk tidak terlalu memaksa harus minum susu.

BGN menyatakan pemberian susu sapi untuk makan bergizi gratis menyesuaikan komposisi di masing-masing daerah.

Sebelumnya, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyebut Kementerian Pertanian (Kementan) telah meminta Badan Gizi Nasional (BGN).

Untuk tidak memaksakan menu susu sapi dalam program Makan Bergizi Gratis.

Sudaryono mengatakan produksi susu sapi di Indonesia belum mencukupi jika harus digunakan untuk kebutuhan makan bergizi gratis.

Oleh karena itu, ia menyarankan agar menu susu dapat diganti dengan sumber-sumber protein yang lain.

“Susu itu memang produksinya belum cukup, kita menyarankan dan kita minta ke Badan Gizi untuk tidak terlalu memaksa harus minum susu,” ujar Sudaryono di Jakarta, Selasa (29/10/2024).

Dadan Hindayana menyatakan BGN punya prinsip memberikan makanan sesuai dengan komposisi bahan lokal.

“Susu kan termasuk protein hewani, kami punya prinsip memberikan makanan sesuai dengan komposisi bahan lokal.’

“Jadi kalau di suatu daerah sapinya banyak, tentu susu akan mudah didapatkan,” katanya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (31/10/2024).

“Tetapi di daerah yang sulit susu dan pengangkutannya susah, ĺPresiden memberikan arahan jangan dipaksakan,” imbuhnya.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Ia menegaskan, di daerah-daerah yang sulit susu, BGN akan menggantinya dengan protein lain sesuai dengan ketersediaan di masing-masing wilayah.

“Misalnya diganti dengan ikan, telur, atau lainnya, yang penting tetap mendapatkan komposisi gizi yang cukup untuk pertumbuhan anak,” ujar dia.

Dadan juga menyebutkan, di setiap wilayah satuan layanan BGN ada ahli gizi untuk memantau proporsi gizi hingga pilihan menu untuk program makan bergizi gratis di setiap satuan layanan.

“Perlu diketahui bahwa di setiap satuan layanan, kami mewajibkan ada ahli gizi yang dididik di perguruan tinggi.”

“Dan mereka sudah paham standar proporsi gizi untuk anak-anak, baik untuk balita, PAUD, SD, maupun SMA, komposisi gizinya mereka tahu,” ucapnya.

Ia menegaskan, para ahli gizi tersebut tidak hanya berhenti pada memantau kandungan gizi pada setiap makanan.

Tetapi juga memastikan menu makanan yang diberikan telah sesuai dengan selera sasaran di masing-masing daerah.

“Mereka juga akan melihat bagaimana kesukaan anak-anak di daerah masing-masing.”

“Sehingga menu yang dibuat di satuan pelayanan itu tidak dibuat begitu saja oleh ahli gizi.”

“Tetapi juga melihat dan mengkaji seberapa suka anak-anak terhadap makanan tersebut karena kita berharap makanan itu benar-benar dimakan, tidak mubadzir kemudian dibuang,” tuturnya.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infokumkm.com dan Harianinvestor.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Aktuil.com dan Adilmakmur.co.id

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Hanya dengan Rp5 Juta, Anda Bisa Memiliki Media Online Sendiri dengan Tampilan Keren Seperti Media Ini
Bawa Investasi dan Kerja Sama, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air Usai Kunjungan Kerja dari 6 Negara
Masih Cari Jurnalis yang Bisa Hadir untuk Liputan dan Menjamin Kepastian Berita Tayang di Media Online?
Berdampak pada Kenaikan Harga Barang Lainnya, INDEF Tamggapi Harga MinyaKita dan Minyak Goreng Naik
Kongsi Media Lakukan Reposisi Harianindonesia.com, dari Portal Berita Nasional Jadi Media Ekonomi dan Bisnis
Dukung Hilirisasi Tambang dan Ketahanan Energi, Minergi Media Luncurkan Portal Tambangpost.com
Kongsi Media Luncurkan Portal Bisnis Kengpo.com, Dukung Publikasi Sosial dan Promosi Usaha Komunitas
Bos Toyota Sebut Sebanyak 5,5 Juta Pekerja Otomotif Kehilangan Pekerjaan Jika Produsen Fokus ke Mobil Listrik
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:12 WIB

Hanya dengan Rp5 Juta, Anda Bisa Memiliki Media Online Sendiri dengan Tampilan Keren Seperti Media Ini

Minggu, 24 November 2024 - 20:22 WIB

Bawa Investasi dan Kerja Sama, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air Usai Kunjungan Kerja dari 6 Negara

Kamis, 21 November 2024 - 11:29 WIB

Masih Cari Jurnalis yang Bisa Hadir untuk Liputan dan Menjamin Kepastian Berita Tayang di Media Online?

Rabu, 20 November 2024 - 13:58 WIB

Berdampak pada Kenaikan Harga Barang Lainnya, INDEF Tamggapi Harga MinyaKita dan Minyak Goreng Naik

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Kongsi Media Lakukan Reposisi Harianindonesia.com, dari Portal Berita Nasional Jadi Media Ekonomi dan Bisnis

Berita Terbaru